Baca Juga
BIMA, MIMBARNTB.com - Satu rumah milik warga Desa Tolouwi Kecamatan Monta terbakar tak tersisa. Terbakarnya rumah panggung 12 tiang milik M Saleh pria berusia 57 tahun warga Rt 11 Rw 06 pada Rabu (19/2) sekira pukul 11.30 wita diduga sementara akibat ledakan Gas LPG.
Kasubag Humas Polres Bima AKP Hanafi menjelaskan melalui pres rilisnya pada Rabu (19/2) mengatakan rumah panggung 12 tiang yang dilahap si jago merah itu ditempati oleh anak dan menantunya M Saleh.
Dikatakannya, saat kebakaran rumah tersebut tak berpenghuni pasalnya saat rumah tersebut terbakar menantu dari M Saleh bernama Najamudin sedang berada di kebunnya sedangkan istrinya Najamudin juga sedang tak berada di rumahnya.
"Kebakaran rumah panggung 12 tiang yang ditempati oleh Sdri Nurmala (putri kandung dari M Saleh) dan menantunya an. Najamudin tersebut ditinggal pergi oleh penghuninya, yaitu Najamudin ke kebun dan istrinya Nurmala sedang duduk di rumah tetangganya," jelas Hanafi.
"Namun pada pukul 11.30 wita warga sekitar melihat rumah tersebut sudah dalam keadaan terbakar dari arah belakang rumah (dapur) dan setelah terbakar sempat mendengar suara ledakan yang kemungkinan ledakan tabung gas. Selanjutnya warga di sekitar TKP yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya," lanjutnya.
Hanafi tuturkan, sekira pukul 12.00 wita api berhasil dipadamkan oleh warga dengan alat seadanya. Beruntung kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa, namun korban mengalami kerugian material ditafsirkan puluhan juta rupiah.
"Pukul 12.00 wita api berhasil dipadamkan oleh warga dengan melemparnya dengan batu dan menyiramnya dengan air menggunakan mesin air milik warga setempat dan musibah tersebut tidak ada korban jiwa dan korban menderita kerugian yang diperkirakan sebesar Rp. 50.000.000," ungkap Hanafi.
Hanafi mengatakan, mendengar kejadian tersebut gabungan personel Polsek Monta dan personil Subsektor Wilamaci yang dipimpin oleh Kasubsektor Wilamaci AIPTU Syahril langsung menuju tkp dengan menghimbau korban agar bersabar dan tabah atas musibah kebakaran yang telah melandanya dan mengharapkan korban dan warga sekitar agar menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif pasca kebakaran serta meminta korban tak mudah terpancing dengan isu - isu provokatif yang kemungkinan sengaja disebarkan oleh oknum tertentu terkait musibah kebakaran rumah tersebut.
(*01mb*)