Guru Sukarela di Tambora Mogok Ngajar, Gegara Tunjangan Daerah Terpencil Belum Cair -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

Guru Sukarela di Tambora Mogok Ngajar, Gegara Tunjangan Daerah Terpencil Belum Cair

Senin, 21 November 2022

Guru Amiruddin, S.Pd atau salah satu penerima Tunjangan Daerah Terpencil di Kecamatan Tambora. 

BIMAMIMBARNTB.COM -- Puluhan Guru Sukarela di Kecamatan Tambora Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat terpaksa melakukan mogok mengajar dimulai hari Senin 21 November 2022 dan akan berlangsung selama sepekan kedepan gara-gara belum menerima tunjangan daerah terpencil selama enam bulan atau dua triwulan. 


Informasi tersebut disampaikan oleh Guru Amiruddin, S.Pd atau salah satu penerima Tunjangan Daerah Terpencil di Kecamatan Tambora. 

Amiruddin bersama rekan rekannya mengaku sangat kecewa dengan sikap dinas karena diduga tak memperhatikan nasibnya bersama rekannya sebagai guru yang mengajar di daerah terpencil dengan tidak dicairkannya Tunjangan Daerah Terpencil. 

"Guru sukarela di Kecamatan Tambora belum menerima tunjangan daerah terpencil dua triwulan sampai hari ini, puluhan guru sukarela merasa kecewa tidak diperhatikan," ungkap Amiruddin guru di SDN Tambora kepada mimbar NTB, Senin (21/11). 

Amiruddin mengatakan, mogok mengajar akan berlangsung sampai dinas mau mencairkan tunjangan daerah terpencil yang merupakan hak para guru. 

"Harapan besar kami, kiranya secepatnya dicairkan karna itu semua salah satu pendukung dari kebutuhan kami," tutupnya. 

Dikonfirmasi via WhatsApp Senin (21/11/2022) sore, pihak Dinas Dikpora Kabupaten Bima belum memberikan tanggapannya hingga berita ini diturunkan. 

(recun)