Ratusan pekerja lapangan tersebut, berkumpul di depan kantornya yang berlokasi di Kelurahan Kodo Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima karena menuntut gaji yang sudah dua bulan dan masuk 3 bulan pada Maret 2024 ini belum dibayar, agar segera dibayarkan oleh pihak perusahaan.
Basrin, Agus, Imam, Junaidin, Tamsil, Burhan serta ratusan karyawan lainnya yang bekerja di lapangan, mulai dari Sopir, tenaga Perbengkelan, tenaga AMP, Cluser dan lainnya menyatakan sikap dan keluhan yang sama, menanyakan dan menuntut agar gaji bulanan sebagai kewajiban Perusahaan pada mereka segera diselesaikan.
"Dua bulan belum digaji,
sempat kerja dengan harapan dapat gaji, ketemu bos dijanjikan saja. Tapi belum ada kesimpulan sama sekali akan dibayar kapan gaji kami," kata mereka yang berkumpul mogok kerja di depan kantor PT Tukad Mas.
Biasanya kata tenaga lapangan PT Tukad Mas, mereka gajian tiap bulan sekitar tanggal 10 atau paling telat tanggal 15. Tetapi kali ini, sudah dua bulan lebih belum digaji.
Keluhan mereka, sementara staf di ruangan atau orang kantor tetap terima gaji bulanan. Hanya tenaga lapangan yang belum terima gaji.
Sementara itu, unsur pimpinan PT Tukad Mas, mulai dari M Salim, Dedi Hermawan dan sejumlah lainnya yang dihubungi secara langsung di kantornya, tidak terlihat.
Dihubungi via seluler beberapa kali pun tidak ada jawaban sama sekali alias tidak menjawab.
Security yang bertugas di Pos Pengamanan, Rahmatullah mengaku tidak bisa berbuat banyak karena ia hanya seorang petugas keamanan saja.
(Tim).
