Baca Juga
 |
| Rapat Tim Gugus Tugas Kota Layak Anak. |
Kota Bima.- Sebagai upaya meningkatkan kualitas kehidupan anak di Kota Bima, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, Drs. H. Mukhtar Landa, MH memimpin rapat Tim Gugus Tugas Kota Layak Anak.
Rapat yang berlangsung di Aula Bappeda Kota Bima, Jumat 22 Maret 2024 itu bertujuan untuk mengevaluasi program-program yang telah dilaksanakan serta merumuskan langkah-langkah strategis guna tercapainya status penilaian "Kota Layak Anak".
H. Mukhtar Landa dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya peran Tim Gugus Tugas guna menjamin hak-hak anak di Kota Bima.
"Anak-anak adalah aset berharga bagi masa depan suatu bangsa. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa mereka mendapatkan perlindungan, pendidikan, kesehatan, serta lingkungan yang aman dan nyaman untuk tumbuh kembangnya," jelasnya.
Tak hanya itu, Muhktar Landa juga mengungkapkan bahwa penilaian terhadap anak di Kota Bima ini cukup bagus dan selalu meningkat tiap tahunnya.
"Dari tahun ke tahun penilaian terhadap anak ini selalu meningkat. Pada awal penilaian kita berhasil memperoleh nilai yang bagus, namun kita berharap penilaian di tahun 2024 ini bisa naik di tingkat utama sebagai Kota Layak Anak," ujarnya.
Dikatakannya, salah satu agenda utama dalam rapat ini adalah evaluasi terhadap program-program prioritas seperti peningkatan akses pendidikan bagi anak-anak, pengentasan kemiskinan anak, pemberdayaan anak muda, serta pembangunan infrastruktur yang ramah anak.
"Rapat ini juga dilaksanakan untuk meningkatkan efektivitas program-program tersebut, termasuk penyesuaian strategi di tengah dinamika perubahan sosial dan ekonomi," tegasnya.
H. Mukhtar menegaskan komitmen Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Kota Bima sebagai Kota Layak Anak dan lingkungan yang kondusif bagi anak-anak.
"Oleh sebab itu kepada kita semua yang terlibat dalam gugus tugas ini, siapapun dan apapun tupoksi kita mari kita selesaikan sama-sama, jika ada kendala mari kita rapatkan dan koordinasikan seperti ini," tegas Sekda Kota Bima.
Mengakhiri sambutannya,
H. Mukhtar berharap penilaian mandiri dari Pemerintah Daerah untuk segera dilaksanakan guna mengetahui kekurangan dan kendala yang dihadapi sebagai persiapan menghadapi penilaian.
"Saya berharap nantinya penilaian mandiri terhadap ini kita laksanakan secepat mungkin, sehingga kita bisa tau apa kekurangan kita dan apa yang mesti kita benahi dalam rangka menghadapi penilaian dari pusat," tutupnya.
Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang tinggi dari semua pihak, diharapkan Kota Bima dapat segera meraih status "Kota Layak Anak" dan memberikan teladan bagi daerah-daerah lain di Indonesia dalam perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.
(Din/mb).