Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bima menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Baznas Kota Bima atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, sosialisasi dan edukasi ZIS merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kewajiban dan manfaat zakat, infaq, dan shadaqah.
“Kegiatan ini sangat krusial untuk menyebarluaskan informasi yang benar dan memberikan pemahaman yang baik tentang ZIS kepada masyarakat. Dengan begitu, masyarakat dapat berkontribusi lebih aktif dan semakin percaya pada sistem pengelolaan ZIS yang telah diterapkan,” ujar Feri Sofiyan.
Lebih lanjut, Wakil Wali Kota berharap kegiatan ini menjadi momen bersama untuk membangun kesadaran dan partisipasi yang lebih luas dalam mendukung kesejahteraan bersama. Ia juga mendorong seluruh masyarakat agar semakin termotivasi menunaikan ZIS dengan tepat dan terarah.
“Saya mengajak semua pihak untuk mendukung penuh program-program Baznas dalam pengelolaan ZIS yang amanah, profesional, dan transparan,” tambahnya.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada kecamatan dan kelurahan yang berhasil mengumpulkan zakat terbanyak berdasarkan persentase penduduk tahun 2024. Untuk kategori kecamatan, Kecamatan Rasana’e Timur meraih peringkat pertama sebagai pengumpul zakat terbanyak. Posisi kedua diraih oleh Kecamatan Mpunda, diikuti oleh Kecamatan Raba di peringkat ketiga.
Sementara itu, untuk kategori kelurahan, penghargaan diberikan kepada sembilan kelurahan yang menunjukkan kontribusi luar biasa dalam pengumpulan zakat, yaitu Kelurahan Nitu, Lampe, Sambina’e, Panggi, Ko’do, Matakando, Oi Fo’o, Nungga, dan Kumbe.
Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan semangat berbagi dan partisipasi aktif masyarakat dalam menunaikan ZIS semakin meningkat, demi mewujudkan Kota Bima yang lebih sejahtera dan bermartabat.
(**).